
Dalam menjaga korelasi yang baik dan Manajemen terbuka (Open Management) dengan Kepala Kamar (KKM) dan Mualim I (satu) begitu juga sebaliknya KKM dan Mualim I sebagai pelaksana harian harus menjaga korelasi yang bailq terbuka dan berhubungan dalam setiap pengambilan keputusan-keputusan mengenai pengelotaan yang berkaitan dengan Operasional kapat, serta Keselamatan Pelayaran, dangan mengacu kepada kepentingan Perusahaan,
Penulis menyajikan Rincian 35 (tiga puluh lima) Tugas dan tanggungjawab Nakhoda tersebut diatas untuk menawarkan bahwa begitu besarnya luasnya Peranan Nakhoda, dan Mualim I bersama seluruh Perwira dan Anak buah kapai, delam mengoperasikan kapai dengan kondusif dan selamat,
Penulis menyajikan Rincian 35 (tiga puluh lima) Tugas dan tanggungjawab Nakhoda tersebut diatas untuk menawarkan bahwa begitu besarnya luasnya Peranan Nakhoda, dan Mualim I bersama seluruh Perwira dan Anak buah kapai, delam mengoperasikan kapai dengan kondusif dan selamat,
Peranan tersebut sangat mernbutuhkan penguasaan SISTEM MANAJEMEN yang bail( dan handal, sehingga tanpa adanya penguasaan llmu dan Praktek Manajemen yang baik, maka sudah sanggup diperkirakan Kapa! akan dibawa kearah "pelanggargn" terutarna dalam pembelajaran inl yang dirnaksudkan ialah penguasaan llmu Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kapal, bagi seluruh Pewira Laut era tahun 2000 an
Kepala Kamar Mesin (Chief Engineer) secara Struktural Organisasi Kapal ialah bertanggungjawab kepada Nakhoda, namun secara Profesional sebagai Chief Engineer bertanggungjawab juga kepada beberapa kepentingan-kepentingan "formal dan legal hukum".
Kepala Kamar Mesin secara "Profesional Marine Engineer selain bertanggungjawab kepada Nakhoda juga dalam jabatannya tetap selalu bertanggungjawab kepada:
1. Owner Surveyor (Perusahaan pemilik kapal)
2. Instruction Book (Buku Petunjuk Operasional permesinan kapal)
3. Maker (Pembuat atau pabrik permesinan kapal)
4. Classification (Independent Class dari IMO atau BKI)
5. Government (Pemerintah negara setempat)
6. Flag of Ship (Bendera negara kapal diregristerasikan)
7. Convensi IMO "SOLAS", MARPOL, dan lainnya.
Jabatan Kepala Kamar Mesin (Chief Engineer) adalah:
- Sebagai Kepala Departemen Mesin diatas Kapal bertanggung-jawab kepada Nakhoda dan Perusahaan atas keamanan, ketepat-gunaan dan ekonomisnya pekerjaan Perawatan dan Perbaikan Mesin.
- KKM bertanggungjawab atas manajemen bab mesin dan menciptakan pelaporan bulanan (Abstract Log dan Engine Log) atas seluruh acara Engine Department kepada Manajer Armada / Perusahaan, atas persetujuan Nakhoda.
- KKM. menyelenggarakan pengoperasian, perneliharaan, perbaikan pada semua mesin, perlengkapan listrik termasuk pompa muatan. Pengawasan ketat terhadap semua acara di kamar mesin, baik yang dilakukan oleh personil bab mesin maupun dari pihak ketiga. Melakukan inspeksi ke kamar mesin untuk memastikan pengoperasian mesin-mesin dan melihat personil bab mesin apakah telah mengoperasikan mesin dengan benar sesuai kecakapan pelaut bab mesin.
- KKM. harus menciptakan planning kerja di kamar mesin atas pemeliharaan dan perbaikan serta bertanggung-jawab atas tersedianya sparepart yang cukup diatas kapal, dengan melaksanakan usul dan penghematan sparepart untuk mesin dan pesawat di kapal.
Kepala Kamar Mesin, dalam Buku Tata Kerja Karyawan Laut "Oil Shipping Company", Kepala Kamar Mesin memiliki tanggungjawab yang sangat besar dan melaksanakan tugas-tugasnya, sebagai berikut :
- Tanggungjawab dan wewenangnya sebagai Kepala Kamar mesin (KKM) yang diatur oleh peraturan Perusahaan menurut ketentuan-ketentuan IMO.
- Penasehat Nakhoda dalam hal perbaikan dan penggantian personil kapai, baik bab mesin dan bab dek.
- Tanggungjawab atas pengadaan dan pemakaian Suku-cadang dan semua barang-barang inventaris bab mesin.
- Tugas KKM menjelang naik kapai, serah-terima jabatan KKM, Pemeriksaan sparepart pada kesempatan pertama (2-bulan)
- Pemeriksaan-pemeriksaan seluruh dokumen-dokumen bagian
- Mesin (dokumen operasional kapai, material, ISM Code, PMS)
- Pemeriksaan-pemeriksaan Teknis, semua permesinan di kapal
- Membuat perintah-perintah dan disiplin kerja
- Membuat surat-surat dinas resmi kondisi seluruh permesinan kapal kepada Kantor Pusat atas persetujuan Nakhoda
- Melakukan kunjungan ke kantor Perwakilan dan Pusat
- Melakukan investigasi dan kesiapan semua peralatan dan permesinan untuk keselamatan kapal
- Membuat Perencanaan Kerja menurut PMS
- Menyusun Daftar Perencanaan Perbaikan permesinan kapal
- Menyiapkan persediaan Bahan bakar dan air ketel (Steam boiler)
- Pelaporan hasil pengetesan air ketel dan pen
- Tanggungjawab dan wewenangnya sebagai Kepala Kamar mesin (KKM) yang diatur oleh peraturan Perusahaan menurut ketentuan-ketentuan IMO.
- Penasehat Nakhoda dalam hal perbaikan dan penggantian personil kapai, baik bab mesin dan bab dek.
- Tanggungjawab atas pengadaan dan pemakaian Suku-cadang dan semua barang-barang inventaris bab mesin.
- Tugas KKM menjelang naik kapai, serah-terima jabatan KKM, Pemeriksaan sparepart pada kesempatan pertama (2-bulan)
- Pemeriksaan-pemeriksaan seluruh dokumen-dokumen bagian
- Mesin (dokumen operasional kapai, material, ISM Code, PMS)
- Pemeriksaan-pemeriksaan Teknis, semua permesinan di kapal
- Membuat perintah-perintah dan disiplin kerja
- Membuat surat-surat dinas resmi kondisi seluruh permesinan kapal kepada Kantor Pusat atas persetujuan Nakhoda
- Melakukan kunjungan ke kantor Perwakilan dan Pusat
- Melakukan investigasi dan kesiapan semua peralatan dan permesinan untuk keselamatan kapal
- Membuat Perencanaan Kerja menurut PMS
- Menyusun Daftar Perencanaan Perbaikan permesinan kapal
- Menyiapkan persediaan Bahan bakar dan air ketel (Steam boiler)
- Pelaporan hasil pengetesan air ketel dan penjagaan ketel uap
- Penjagaan dan kesiapan operasional Motor aktivis utama
- Penjagaan dan kesiapan operasional Pesawat-pesawat utama
- Penjagaan dan kesiapan persediaan permakanan dan minuman
- Penjagaan kelancaran permesinan sistim pendingin kapai
- Melaksanakan seluruh buku petunjuk (Manual Instruction Book) permesinan kapal
- Pengisian Buku harian kapal bab mesin (Journal Engine Log)
- Pengisian Lembar kondisi mesin setiap bulan (Abstract Log)
- Menyiapkan planning investigasi permesinan oleh Biro
- Klasifikasi Kapai, yang dilakukan secara berkala
- Pelaporan tengah hari kepada nakhoda
- Melaksanakan perintah nakhoda untuk olah-gerak kapal
- Membuat pelaporan bulanan lengkap kepada Armada pusat.
Sumber https://www.infomanfaat.club/